Puisi "Kehidupan "

 " KEHIDUPAN "





Ketika subuh datang menyingsing

Aku ingin bangun menghampiri sang pencipta Alam ini.

tapi itu sirna, karena dinginnya embun pagi

Dan akupun tertidur lagi


Ketika matahari pagi menyinari Bumi.

Aku ingin bekerja lebih semangat lagi untuk masa depan nanti.

Tapi itu hanya cerita, hilang tanpa jejak oleh kegiatan yang Tanpa arti.


Ketika di tengah hari, aku berencana melanjutkan kegiatan yang terbengkalai dipagi hari.

Dan itupun tidak terjadi, karena panasnya matahari.

Alasan terus yang terjadi.


Ketika sore mulai menyejukan bumi 

Untuk bisa melakukan pekerjaan yang harus terealisasi.

Terkadang malaspun datang menghampiri


Ketika sore hari sudah datang lagi

Suasana senja mulai menyelimuti

Membuat kadang kita lupa akan pencipta alam ini

Begitulah kehidupan silih berganti

Dari malam sampai pagi


Ketika malam datang mengelapkan bumi

Masih kah kita sadari, bahwa kehidupan begitu singkat yang diberi

Masihkan kita lalai dan lupa akan diri

Atas nikmat yang telah diberi 


Terkadang kita lupa bahwa kehidupan bukanlah sesuatu yang kekal dan abadi melainkan hanya sementara di bumi ini


Syukurlah apa yang telah diberi 

Karena semua ini akan kita akhiri

Tampa kita sadari entah siang dan malam hari

Itu lah kehidupan yang harus kita akan alami setiap hari

Dan semua akan sirna ditelan bumi

Sampai hayat datang menghampiri sang pencipta alam ini.


6 Maret 2021

KaryaJamalis Al Tapani

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.